Jakarta - Kementerian BUMN siap menggalang sinergi BUMN untuk mengambilalih 5% saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara jatah pemerintah sebesar 7%.
Demikian disampaikan Menteri BUMN, Dahlan Iskan usai menyaksikan kesepakatan antara Bank Mandiri dengan PT Taspen dan PT Pos Indonesia di Jakarta, Senin (29/4/2013). "Kementerian BUMN hanya menunggu penugasan dari pemerintah saja, tapi kita siap," kata Dahlan.
Menurut Dahlan, untuk sistem pembayaran divestasi saham tersebut, Kementerian BUMN menyerahkan sepenuhnya kepada Perusahaan Pengelola Aset (PPA). "Uangnya akan digalang oleh PPA, dan nanti sistemnya PPA yang menentukan," ujar Dahlan.
Dahlan Iskan berharap rencana akusisi sahama Newmont tersebut bisa direalisasikan tahun ini. Apalagi, beberapa perusahaan BUMN tambang juga sudah lama mengincar aset tersebut. "Saya berharap rencana itu jadi," kata Dahlan.
Demikian disampaikan Menteri BUMN, Dahlan Iskan usai menyaksikan kesepakatan antara Bank Mandiri dengan PT Taspen dan PT Pos Indonesia di Jakarta, Senin (29/4/2013). "Kementerian BUMN hanya menunggu penugasan dari pemerintah saja, tapi kita siap," kata Dahlan.
Menurut Dahlan, untuk sistem pembayaran divestasi saham tersebut, Kementerian BUMN menyerahkan sepenuhnya kepada Perusahaan Pengelola Aset (PPA). "Uangnya akan digalang oleh PPA, dan nanti sistemnya PPA yang menentukan," ujar Dahlan.
Dahlan Iskan berharap rencana akusisi sahama Newmont tersebut bisa direalisasikan tahun ini. Apalagi, beberapa perusahaan BUMN tambang juga sudah lama mengincar aset tersebut. "Saya berharap rencana itu jadi," kata Dahlan.
0 Response to "Dahlan Iskan : BUMN Siap Beli Saham Newmont - INILAH.com"
Post a Comment