JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan berharap Pemerintah memberikan penugasan kepada BUMN, terkait divestasi 7 persen kepemilikan saham PT Newmont Nusa Tenggara (NTT).
"Newmont kan diperpanjang, kita tunggu penugasan dari pemerintah, BUMN sudah siap," kata Dahlan di Plasa Mandiri, Jakarta, Senin (29/4/2013).
Dahlan melanjutkan, jika pemerintah memberikan penugasan kepada BUMN, maka dari itu akan melalui anak perusahaannya, yang uangnya akan digalan goleh PPA. "Uangnya akan digalang PPA, tetapi jadi atau tidak, tergantung kepada pemerintah, soal berapa-berapa uangnya tanyak ke PPA saja," jelasnya.
Seperti diketahui, Newmont kembali memperpanjang surat perjanjian jual beli (sales purchase agreement/SPA) selama tiga bulan ke depan. Pasalnya, sampai saat ini belum ditentukan siapa yang akan membeli 7 persen sisa divestasi Newmont.
"(SPA Newmont) itu (akan) diperpanjang," kata Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Hadianto.
Namun, Hadianto mengungkapkan hak untuk memperpanjang SPA memang ada di Pusat Investasi Pemerintah (PIP), yang mempunyai hak awal untuk melakukan pembelian NNT. "Jadi SPA-nya kan di pemerintah, yang di dalamnya SPA pihak pemerintah yang diperpanjang dulu, sekira tiga sampai enam bulan lah," jelas dia. (wdi)
Monday 29 April 2013
0 Response to "Dahlan Iskan : BUMN Siap Serap 7% Saham Newmont"
Post a Comment